Pengertian Sejarah Kebudayaan Islam Tsanawiyah

Pengertian Sejarah Kebudayaan Islam Tsanawiyah - Kebudayaan Islam lahir dari semangat hidup umat Islam yang bersumber dari Alquran dan Hadis Nabi Muhammad saw.  Oleh karena itu kebudayaan Islam dengan mudah dibedakan dari kebudayaan Arab.  Tidak semua yang Arab itu adalah kebudayaan Islam.  Setelah kekuasaan negara Islam meluas,  kebudayaan Islam pun menjadi meluas pula.  Pusat-pusat kebudayaan Islam yang dahulu hanya berada di wilayah Jazirah Arabia berkembang luas hingga ke wilayah Mesir,  Spanyol,  Palestina,  Syiria,  Asia Tengah,  India,  hingga kawasan Asia Tenggara seperti Indonesia .

Kebudayaan Islam dengan gagah dan indahnya dapat dilihat melalui hasil karya para tokoh dan ilmuan Islam.  Bangunan-bangunan indah,  tata kota yang teratur dan terencana,  istana raja-raja yang megah,  taman-taman yang menawan membuat banyak orang berde kagum.  Kota Bagdad pada masa Harun al Rasyid yang dikenal dengan Seribu Satu Malam,  pada masa al Makmun dengan Lembaga Bait al Hikmah menjadi kota ilmu pengetahuan yang gemilang.

Al Hambra(Hamra)  adalah peninggalan kebudayaan Islam di Spanyol(Andalus)  yang indah.  Taj Mahal adalah makam seorang permaisuri raja muslim di India yang menjadi keajaiban dunia.

Kubah Masjid Aqsa yang terbuat dari batu pualam(Dome of rock)  dibangun pada masa kejayaan Dinasti Umayyah,  Khalifah Abdul Malik bin Marwan.  emajuan ilmu pengetahuan dan sains pada masa kejayaan dan keemasan dinasti Islam menjadi peninggalan kebudayaan Islam yang pengembangan nilainya.  Para tokoh dan ilmuan muslim telah merintis jalan bagi dunia sekaran ilmu pengetahuan modern.  Jika tidak karena kerja keras mereka,  mungkin masih dalam kegelapan

 Bidang kedokteran,  kimia,  filsafat,  sejarah,  geografi,  astronomi,  logika dan lainnya berkembang dengan pesatnya.  Para khalifah dinasti Islam sangat mencintai pengembangan ilmu pengetahuan.  Pada masanya,  kota-kota pusat kebudayaan ls lam dikunjungi oleh banyak tokoh dan ilmuan dari negara yang bukan Islam.  Mereka datang untuk belajar dan mempelajari ilmu pengetahuan yang dikembangkan Islam atau untuk berdiskusi tentang penemuan baru dalam bidang ilmu pengetahuan 

Kebudayaan dan peradaban modern sangat berutang atas kerja keras dan kesungguhan para pemimpin Islam dan tokoh-tokoh ilmuan muslim.  Atas jasa merekalah ilmu pengetahuan dan sains yang sudah mati ditinggalkan oleh Yunani Kuno Romawi India Cina persia kembali dipelajari dan dikembangkan hingga menjadi sangat maju.

Dengan mempelajari kebudayaan Islam seseorang akan men jaar Pariam oamwa agama Islam telah melahirkan kebudayaan yang sangat hebat.  rang tidak akan mudah tertipu dan salah paham oleh penjelasan atau tulisan sejarah lslam yang ditulis oleh orang-orang yang mungkin tidak suka dengan Islam.  Orang-orang yang tidak suka Islam akan mengatakan bahwa agama Islam agamanya orang Arab.  Agama Islam adalah agama kekerasan.  Agama Islam memusuhi ilmu pengetahuan dan kebudayaan.  Padahal,  dengan mempelajari sejarah kebudayaan Islam seseorang akan menjadi paham bahwa Islam telah melahirkan kebudayaan besar dengan sumbernya Alquran dan al Lebih dari 7 abad lamanya kebudayaan Islam menjadi mercusuar yang memberikan cahaya dan terang bagi umat manusia 

Dengan memahami sejarah kebudayaan Islam seseorang akan menjadi sangat kagum dan bangga dengan kemajuan yang telah dicapai oleh kebudayaan Islam pada masa keemasan(golden age),  pada masa umat Islam memimpin dunia.  Kita menjadi terpacu ingin kembali mengulangi masa gemilang itu dengan meneladani erja keras dan kesungguhan mereka dalam mengembangkan ilmu pengetahuan.

Share this post